RPP Sistem Gerak Manusia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

A.    IDENTITAS SEKOLAH

SATUAN PENDIDIKAN                                   :  SMA

KELAS / SEMESTER                             :  XI / II

PROGRAM/ PROG. KEAHLIAN         :  -

MATA PELAJARAN / TEMA                :  BIOLOGI

ALOKASI WAKTU                                :  5 X 45 MENIT ( 3 x PERTEMUAN )

B.     STANDAR KOMPETENSI

3.   Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan / penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada Salingtemas

C.     KOMPETENSI DASAR

3.1 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem gerak pada manusia

D.  INDIKATOR

-          Menjelaskan struktur dan fungsi rangka sebagai penyusun sistem  gerak pada manusia.

-          Menggambar hubungan antartulang yang membentuk berbagai persendian

-          Menggambarkan struktur persendian

-          Menghubungkan berbagai gerakan dan persendian yang terlibat

-          Mendeskripsikan  struktur tulang

-          Menjelaskan struktur dan fungsi otot sebagai penyusun sistem gerak pada manusia

-          Mengidentifikasi berbagai penyakit atau gangguan yang terjadi pada sistem gerak manusia

E.     TUJUAN PEMBELAJARAN

-          Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi rangka sebagai penyusun sistem  gerak pada manusia.

-          Siswa dapat menggambar hubungan antartulang yang membentuk berbagai persendian

-          Siswa dapat menggambarkan struktur persendian

-          Siswa dapat menghubungkan berbagai gerakan dan persendian yang terlibat

-          Siswa dapat mendeskripsikan  struktur tulang

-          Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi otot sebagai penyusun sistem gerak pada manusia

-          Siswa dapat mengidentifikasi berbagai penyakit atau gangguan yang terjadi pada sistem gerak manusia

F.      PENGEMBANGAN KARAKTER

1. Jujur
2. Kerja keras
3. Toleransi
4. Rasa ingin tahu
5. Komunikatif
6. Menghargai prestasi
7. Tanggung Jawab
8. Peduli lingkungan

G.    MATERI PEMBELAJARAN

SISTEM GERAK MANUSIA

Baik disadari maupun tidak, tubuh kita selalu melakukan gerak. Bahkan seseorang yang memiliki ketidaksempurnaan alat gerak pun tetap melakukan gerak. Saat kita tersenyum, mengedipkan mata, atau bernapas sesungguhnya telah terjadi gerak yang disebabkan oleh kontraksi otot.

Gerak tidak terjadi begitu saja. Gerak terjadi melalui mekanisme yang rumit dan melibatkan banyak bagian tubuh. Dalam bab ini kamu akan mempelajari komoponen apa saja yang berperan dalam proses gerak serta bagaimana gerak terjadi.

1.      Tulang

Tulang mempunyai peranan penting karena gerak tidak akan terjadi tanpa tulang. Di dalam tubuh kita ada dua macam tulang berdasarkan jaringan penyusun dan sifat-sifat fisiknya, yaitu tulang rawan (kartilago) dan tulang (osteon). Pembentukan tulang terjadi setelah terbentuk tulang rawan (katilago). Berdasarkan bentuknya terdapat tiga macam bentuk utama tulang yang menyusun rangka tubuh, yaitu tulang pipa, tukang pipih, dan tulang pendek. Selain itu, ada pula tulang tak terbentuk. Fungsi tulang selain menyusun rangka yaitu :

a.       Member bentuk tubuh

b.      Melindungi alat tubuh yang vital

c.       Menahan dan menegakkan tubuh

d.      Tempat perlekatan otot

e.       Tempat menyimpan mineral terutama kalsium dan fosfor

f.       Tempat pembentukan sel darah

g.      Tempat menyimpan energy, yaitu berupa lemak yang tersimpan di sumsum kuning tulang.

Hubungan antar tulang ada 3 jenis yaitu : sinartrosis, amfiartrosis, dan diartrosis. Tulang-tulang dalam tubuh membentuk sistem rangka. Kemudian sistem rangka ini bersama-sama menyusun kerangka tubuh. Secara garis besar, rangka manusia dibagi menjadi dua, yaitu rangka aksial (sumbu tubuh) dan rangka apendikuler (anggota tubuh).

2.      Otot

Otot merupakan alat gerak aktif karena kemampuannya berkontraksi. Otot memendek jika sedang berkontraksi dan memanjang jika sedang berelaksasi. Berdasarkan bentuk morfologi, sistem kerja, dan lokasinya dalam tubuh, otot dibedakan menjadi tiga, yaitu otot lurik, otot polos, dan otot jantung. Otot dapat berkontraksi karena adanya rangsangan. Umunya otot berkontraksi bukan karena satu rangsangan, melainkan karena suatu rangsangan yang berurutan.rangsangan kedua memperkuat rengsangan pertama dan rangsangan ketiga memperkuat rangsangan kedua. Dengan demikian terjadilah ketegangan atau tonus yang maksimum. Tonus yang maksimum terus-menerus disebut tetanus. Sifat kerja otot dibedakan menjadi dua yaitu antagonis dan sinergis.

H.    ALOKASI WAKTU

1.      5 x 45 menit (3 x pertemuan) Jumlah pertemuan 5 x 45 menit dialokasikan untuk 3 kali pertemuan

2.      Pertemuan 1 : mencapai indikator 1 dan 5

Pertemuan 2 : mencapai indikator 2, 3 dan 4

Pertemuan 3 : mencapai indikator 6 dan 7

I.       METODE PEMBELAJARAN

Pertemuan pertama

1.      Model Pembelajaran   :  Langsung (dengan torso)

2.      Metode Pembelajaran : 

a.      Ceramah

b.     Penugasan

c.      Presentasi

d.     Tanya jawab

Pertemuan kedua

1.      Model Pembelajaran  : Langsung dan Model Pembelajaran Demonstrasi

2.      Metode Pembelajaran :

a.       Ceramah

b.      Demonstrasi

c.       Menganalisis

d.      Presentasi

e.       Tanya jawab

f.       Menyimpulkan

Pertemuan ketiga

1.      Model Pembelajaran : Langsung dan Kooperatif tipe Inquiry

2.      Model Pembelajaran :

a.       Ceramah

b.      Praktikum

c.       Penugasan

d.      Presentasi

e.       Tanya jawab

J.       KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan pertama

1.      Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )

·         Guru mengucapkan salam

·         Guru mengabsen siswa

·         Guru melakukan apresiasi dan motifasi siswa (apakah yang dimaksud tulang?)

·         Guru menuliskan topik pembelajaran di papan tulis

·         Guru membacakan topik pembelajarannya

2.      Kegiatan inti ( 70 menit )

Ø  Eksplorasi (15 menit)

·      Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan disampaikan sesuai dengan indikator.

Ø  Elaborasi (45 menit).

·      Guru menugaskan kepada para siswa untuk mendiskusikan materi yang diberikan oleh guru sesuai dengan indikator.

·      Guru sebagai fasilitator, motivator, moderator dalam diskusi devisi dan mengecek lembar observasi.

Ø  Konfirmasi (10 menit)

·      Guru menugaskan perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal.

·      Siswa bertanya jawab dengan guru tentang hal-hal yang tidak diketahui siswa.

3.      Kegiatan Akhir ( 10 menit )

·         Guru membimbing siswa menyimpulkan semua materi mengacu pada indikator atau tujuan.

Pertemuan kedua

1.      Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )

·         Guru mengucapkan salam

·         Guru mengabsen siswa

·         Guru melakukan apresiasi dan motifasi siswa (apa yang dimaksud dengan persendian?)

·         Guru menuliskan topik pembelajaran di papan tulis

·         Guru membacakan topik pembelajarannya

2.      Kegiatan inti ( 70 menit )

Ø  Eksplorasi (15 menit)

·      Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan disampaikan sesuai dengan indikator.

Ø  Elaborasi (45 menit).

·      Guru menunjuk salah seorang siswa untuk mendemontrasikan sesuai skenario yang telah disiapkan.

·      Guru memastikan siswa memperhatikan demontrasi dan menganalisisnya

·      Guru sebagai fasilitator, motivator, moderator dalam diskusi devisi dan mengecek lembar observasi.

Ø  Konfirmasi (10 menit)

·      Guru menugaskan salah satu siswa untuk mempresentasikan hasil demonstrasi secara klasikal.

·      Siswa bertanya jawab dengan guru tentang hal-hal yang tidak diketahui siswa.

3.      Kegiatan Akhir ( 10 menit )

·         Guru membimbing siswa menyimpulkan semua materi mengacu pada indikator atau tujuan.

·         Guru memberikan evaluasi.

Pertemuan ketiga

1.      Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )

·         Guru mengucapkan salam

·         Guru mengabsen siswa

·         Guru melakukan apresiasi dan motifasi siswa (bagaimana struktur otot?)

·         Guru menuliskan topik pembelajaran di papan tulis

·         Guru membacakan topik pembelajarannya

2.      Kegiatan inti ( 30 menit )

Ø  Eksplorasi (5 menit)

·      Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan disampaikan sesuai dengan indikator.

Ø  Elaborasi (45 menit)

·      Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok. Tiap kelompok terdiri dari 5 orang.

·      Guru menugaskan masing-masing kelompok untuk mendiskusikan materi yang diberikan oleh guru sesuai dengan indikator.

·      Guru sebagai fasilitator, motivator, moderator dalam diskusi devisi dan mengecek lembar observasi.

Ø  Konfirmasi (10 menit)

·      Guru menugaskan perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal.

·      Siswa bertanya jawab dengan guru tentang hal-hal yang tidak diketahui siswa.

3.      Kegiatan Akhir ( 5 menit )

·         Guru membimbing siswa menyimpulkan semua materi mengacu pada indikator atau tujuan.

K.    SUMBER PEMBELAJARAN

-          Buku kerja Biologi 2A, lgn, Kristiyono, Esisi

-          Buku Biologi XI, Dyah Aryulina dkk, Esis, Bab IV

L.     PENILAIAN PEMBELAJARAN

            Pertemuan Pertama

            Tehnik penilaian pada saat proses diskusi yaitu dengan mengikuti poin-poin yang mencakup nilai kognitif, afektif, serta psikomotor

1.       Jenis tugas evaluasi : tertulis esay

2.       Alat penilaian : soal dan kunci jawaban

a.       Proses

·         Lembar observasi

Hari/ Tanggal         :

Kelas/Semester      : XI / 2

Aspek yang dinilai

NILAI

NO

NAMA SISWA

Kognitif

Afektif

Psikomotor

KB

KM

KMn

KK

D

S

A

So

Trtb

Keb

1.

A

2.

B

3.

C

4.

D

5.

E

6.

F

KETERANGAN :

KB      : kemampuan bertanya                        S          : sikap

KM      : kemampuan menjawab                      A         : aktiv

KMn    : kemampuan menerima                     

KK      : kemampuan kerja sama

D         : disiplin

I. LEMBAR KERJA SISWA

Pertemuan ketiga

Pengamatan Mikroskopis Berbagai Macam Otot

A.    Tujuan

Memahami struktur sel otot polos, otot lurik, dan otot jantung.

B.     Alat dan Bahan

1.      Mikroskop dan kelengkapannya

2.      Sediaan segar atau awetan otot polos, otot lurik, otot jantung.

3.      Gambar otot rangka dan otot lurik manusia

C.     Cara kerja

1.      Amati secara bergantian ketiga preparat otot dengan perbedarran lemah dan lanjutkan dengan perbesaran kuat.

2.      Gambarkan hasil pengamatanmu.

3.      Masukkan data dalam table.

Tabel Pengamatan

NO	Sasaran pengamatan	Otot lurik	Otot polos	Otot jantung
1	Bentuk
2	Inti
3	Reaksi terhadap rangsang
4	Sifat kerja
5	Tempat terdapat

D.    SOAL

1.      Apakah perbedaan antara otot polos, otot lurik, serta otot jantung?

2.      Sebutkan contoh organ yang tersusun atas otot lurik, otot polos, serta otot jantung!

3.      Gambarkan otot lurik dan tunjukkan bagian yang terang dan gelap!

4.      Deskripsikan bagaimana mekanisme kerja otot rangka!

RUBRIK PENILAIAN

NO	Deskription	skor
1	Jika lembar jawaban kosong	0
2	Jika lembar jawaban salah dengan bahasa yang baik	5
3	Jika jawaban kurang lengkap dengan bahasa  baik dan	10
	benar / tidak
4	Jika  jawaban benar / lengkap dengan bahasa kurang baik	15
5	Jika jawaban benar / lengkap dengan bahasa baik dan benar	20

II. SOAL TUGAS EVALUASI (pekerjaan rumah)

Pertemuan kedua

Jenis soal : esay

1. Mengapa otot disebut alat gerak aktif? Jelaskan!

2. Sebutkan senyawa kimia yang terkandung dalam otot sehingga otot memiliki kemampuan berkontraksi!

3. Dari manakah energy yang dipakai untuk melakukan kontraksi otot?

4. Apa akibatnya bila otot mendapat rangsang secara terus menerus? Mengapa hal itu dapat terjadi?

5.  Jelaskan dengan skema mekanisme terjadinya kelelahan akibat kontraksi melakukan aktivitas! Apakah senyawa penyebab kelelahan itu?

RUBRIK PENILAIAN

NO	Deskription	skor
1	Jika lembar jawaban kosong	0
2	Jika lembar jawaban salah dengan bahasa yang baik	5
3	Jika jawaban kurang lengkap dengan bahasa  baik dan	10
	benar / tidak
4	Jika  jawaban benar / lengkap dengan bahasa kurang baik	15
5	Jika jawaban benar / lengkap dengan bahasa baik dan benar	20

      

 PENILAIAN HASIL BELAJAR

   (Evaluasi Akhir/Ulangan Bab)

(1)  Tehnik     : Tes

       Ragam     : Tes tertulis – Pilihan ganda + uraian

(2)  Butir soal :

1. Sendi yang memungkinkan gerak ke segala arah adalah  . . .

            a. Sendi putar                                      b. Sendi engsel

            c. Sendiri peluru                                  d. Sendi kejat

2. Tulang kelangkang manusia terdiri dari ruas-ruas yang jumlahnya . . .

            a. 4 ruas                                               b. 6 ruas

            c. 5 ruas                                               d. 7 usus

3. Urat otot yang melekat pada tulang yang bergerak ketika otot berkontraksi dinamakan . . .

            a. Tendon                                            c. Insersio

            b. Artikulasi                                        d. Osifikasi

4. Impuls dari dalam atau luar untuk kontraksi otot diterima oleh . . .

            a. Asetilkolin                                       c. Sarkoplasma

            b.Miofibril                                           d. Aktomiosin

5. Sistem gerak yang dilakukan oleh tulang manusia disebut . . .

            a. Sendi                                               b. Alat gerak pasif

            c.Ligamentum                                     d. Alat gerak aktif

essay

1. Jelaskan pembentukan tulang!

2. Sebutkan 3 fungsi tulang?

3. Sebutkan dan jelaskan hubungan antartulang!

4. Sebutkan dan jelaskan 3 karakter otot!

5. Jelaskan perbedaan lambung pada manusia dan hewan mamalia!

KUNCI JAWABAN:

1.      A       2. B   3. C   4. A   5. D