ARTIKEL
BOTANI TINGKAT RENDAH
Kunci
Determinasi Pterydophyta
NAMA : AINI RIZKIANA
NIM : 1005015068
PRODI : PENDIDIKAN BIOLOGI ‘10
FAKULTAL
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MULAWARMAN 2012
1. PENDAHULUAN
Tumbuhan secara
umum dibagi menjadi sua tingkat yaitu tumbuhan tingkat rendah dan
tumbuhantingkat tinggi. Dianggap tumbuhan tingkat rendah karena bagian-bagian
dari tumbuan tersebut tidak sejati contohnya pada alga, stipe dan
bladenya tidak dapat di bedakan dan tidak berpembuluh. Dan dianggap
sebagai tumbuhan tingkat tinggi karena sudah jelas mempunyai kormus dan dapat
di bedakan antara akar dan batangnya. Namun ada tumbuhan yang termasuk tumbuhan tingkat rendah
dan masuk pula pada tumbuhan tingkat tinggi.
Adapun cara yang
dapat dilakukan untuk memahami dan mengetahui jenis-jenis tumbuhan paku
tersebut berdasarkan karakteristik yang ada ialah dengan melakukan identifikasi
menggunakan kunci determinasi. Berdasarkan hal tersebut maka penting kiranya
untuk mempelajari bagaimana menentukan jenis-jenis tumbuhan paku melalui proses
identifikasi menggunakan kunci determinasi.
2. ABSTRAK
Tumbuhan paku atau Pterydophyta tergolong tumbuhan
Kormophyta kaena sudah memiliki akar, batang, dan daun sejati. Tumbuhan paku
memiliki cara hidup yang bemacam-macam, ada yang saprofit, epifit, hidup di
tanah, atau di air. Tumbuhan ini juga mengalami metagenesis seperti lumut
tetapi bebeda pada fase yang dominant. Pada tumbuhan paku fase yang lebih
dominan adalah pada fase sporofit dibandingkan dengan gametofit sehingga
tumbuhan paku yang kita lihat sehari-hari merupakan fase sporofit.
Pada umumnya, tumbuhan paku banyak hidup pada tempat
lembap sehingga disebut sebagai tanaman higrofit. Pada hutan-hutan tropik dan
subtropik, tumbuhan paku merupakan tumbuhan yang hidup di permukaan tanah,
tersebar mulai dari tepi pantai sampai ke lereng-lereng gunung, bahkan ada yang
hidup di sekitar kawah gunung berapi.
3. PEMBAHASAN
Tumbuhan paku atau Pterydophyta tergolong tumbuhan
Kormophyta kaena sudah memiliki akar, batang, dan daun sejati. Tumbuhan paku
memiliki cara hidup yang bemacam-macam, ada yang saprofit, epifit, hidup di
tanah, atau di air. Tumbuhan ini juga mengalami metagenesis seperti lumut
tetapi bebeda pada fase yang dominant. Pada tumbuhan paku fase yang lebih
dominan adalah pada fase sporofit dibandingkan dengan gametofit sehingga
tumbuhan paku yang kita lihat sehari-hari merupakan fase sporofit.
a.
Karakteristik
Tumbuhan Paku
Secara umum, ciri-ciri tumbuhan paku mempunyai:
ü
Lapisan
pelindung sel yang terdapat di sekeliling organ reproduksi,
ü
Embrio
multiseluler yang terdapat di dalam arkegonium,
ü
Lapisan
kutikula pada bagian luar tubuh,
ü
Sistem
transportasi internal yang berfungsi sebagai pengangkut air dan zat-zat mineral
dari dalam tanah,
ü
Struktur
tubuh terdiri atas bagian-bagian akar, batang dan daun,
ü
Akarnya
berupa rizoid yang bersifat seperti akar serabut dengan ujung dilindungi
kaliptra,
ü
Batangnya
pada umumnya tidak tampak (kecuali tumbuhan paku tiang) karena terdapat di
dalam tanah berupa rimpang, menjalar, atau sedikit tegak,
ü
Daunnya
yang muda umumnya melingkar atau menggulung,
Berdasarkan bentuk, ukuran dan susunan daunnya, tumbuhan paku dapat dibedakan menjadi:
·
Daun
mikrofil (daun kecil), berbentuk seperti rambut atau sisik, tidak bertangkai
dan bertulang daun serta belum memperlihatkan diferensiasi sel.
·
Daun
makrofil (daun besar), ukurannya besar, bertangkai, bertulang daun, dan
bercabang-cabang serta sel-selnya sudah terdiferensiasi dengan baik.
Berdasarkan fungsinya, daun tumbuhan paku dapat dibedakan
menjadi:
-
Daun
tropofil, daun yang khusus sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis,
-
Daun
sporofil, daun yang berfungsi sebagai penghasil spora.
b. Kunci
Determinasi
Kunci Determinasi yaitu cara atau langkah untuk
mengenali organisme dan mengelompokkannya atau menggolongkan makhluk hidup. Berisi
deskripsi ciri-ciri organisme yang disajikan dengan karakter berlawanan. Dan
terdiri dari sederetan pernyataan yang terdiri dari dua baris dengan ciri yang
berlawanan.
Cara
membuat kunci dikotomis:
1.
Buatlah tabel atau diagram dari objek yang akan di identifikasi
2.
Diagram terdiri atas dua karakter
2.
Ubahlah diagram dalam bentuk pernyataan
Contoh
:
Kunci Determinasi Sederhana. Tumbuhan
-
daun tunggal ……………………………. 2
-
daun majemuk …………………………...4
-
bangun daun bergaris …………………(rumput)
-
bangun daun lebar ……………………….3
-
tepi daun bergerigi ……………………… (bunga
sepatu)
-
tepi daun bercangap …………………….(kentang)
-
daun dengan tujuh helai anak daun
…………….(kapuk)
-
daun lebih dari tujuh helai anak daun
…………….5
-
anak daun duduk pada ibu tangkai daun
………… (mahoni)
-
anak daun duduk pada cabang tingkat satu
dari ibu tangkai daun………….( kembang merak)
Berikut adalah kunci determinasi pada tumbuhan paku
contohnya equisetum debile.
Kingdom:
Plantae (Tumbuhan)
Divisi:
Pteridophyta (paku-pakuan)
Kelas:
Equisetopsida
Ordo:
Equisetales
Famili:
Equisetaceae
Genus:
Equisetum
Spesies:
Equisetum debile Roxb
Batang tumbuhan ini berwarna hijau, beruas-ruas, berlubang
di tengahnya, berperan sebagai organ fotosintetik menggantikan
daun. Batangnya dapat bercabang. Cabang duduk mengitari batang utama. Batang
ini banyak mengandung silika. Ada kelompok yang
batangnya bercabang-cabang dalam posisi berkarang dan ada yang bercabang
tunggal. Daun pada
semua anggota tumbuhan ini tidak berkembang baik, hanya menyerupai sisik yang
duduk berkarang menutupi ruas. Spora tersimpan pada struktur berbentuk gada yang
disebut strobilus (jamak strobili) yang terletak pada ujung
batang (apical). Pada banyak spesies (misalnya E. arvense), batang penyangga strobilus
tidak bercabang dan tidak berfotosintesis (tidak berwarna hijau) serta hanya
muncul segera setelah musim salju berakhir. Jenis-jenis lain tidak memiliki
perbedaan ini (batang steril mirip dengan batang pendukung strobilus),
misalnya E. palustre dan E. debile.
Pada
masa lalu, kira-kira pada zaman Karbonifer, paku ekor kuda
purba dan kerabatnya (Calamites, dari divisio yang sama, sekarang sudah punah)
mendominasi hutan-hutan di bumi. Beberapa spesies dapat tumbuh sangat besar,
mencapai 30 m, seperti ditunjukkan pada fosil-fosil yang ditemukan pada
deposit batu bara.
Batu bara dianggap sebagai pengerasan sisa-sisa serasah dari hutan purba ini.
Kunci Determinasi
1. a.
Tumbuh-tumbuhan tidak dengan bunga sejati, artinya tidak ada benang sari atau
putik dan perhiasan bunga. Tumbuh-tumbuhan berspora. (golongan 1).......................................................17
b. Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya
dengan benang sari dan (atau) putik. Tumbuhan
berbunga.............................................2
17.
a. Tumbuh-tumbuhan air kecil dan terapung
bebas..............1. Salviniaceae
b.
Tumbuh-tumbuhan darat atau rawa, berakar di
tanah…….........18
18. a. Daun majemuk menjari daun empat. Tumbuhan rawa dengan
batang menjalar dan tangkai daun tegak…...................................…2. Marsileaceae
b. Daun-daun lain macamnya…………………….....…...……...…... 19
19. a.
Daun paling panjang 2 cm, berbentuk sisik, lanset, atau uncek. Bagian yang
fertile dari tumbuhan sedikit banyak mirip bulir. Sporangia terdapat di ketiak
daun batang, atau juga di bawah dari sisik berbentuk
perisai……....................................................…....……20
b. Daun lebih besar dan lain bentuknya. Bagian yang
fertile berbentuk bulir atau tidak. Sporangia tidak demikian
letaknya….....................................22
20. a.
Batang berbuku dan berongga di tengah, daun sangat kecil, berbentuk sisik,
duduk dalam karangan dan saling tumbuh melekat menjadi
pelepah…..............................................................3.Equisetaceae.
b. Batang tak
berbeuku. Daun tidak demikian…..........……........…….21
4. KESIMPULAN
Secara umum, ciri-ciri tumbuhan paku mempunyai:
ü
Lapisan
pelindung sel yang terdapat di sekeliling organ reproduksi,
ü
Embrio
multiseluler yang terdapat di dalam arkegonium,
ü
Lapisan
kutikula pada bagian luar tubuh,
ü
Sistem
transportasi internal yang berfungsi sebagai pengangkut air dan zat-zat mineral
dari dalam tanah,
ü
Struktur
tubuh terdiri atas bagian-bagian akar, batang dan daun,
ü
Akarnya
berupa rizoid yang bersifat seperti akar serabut dengan ujung dilindungi
kaliptra,
ü
Batangnya
pada umumnya tidak tampak (kecuali tumbuhan paku tiang) karena terdapat di
dalam tanah berupa rimpang, menjalar, atau sedikit tegak,
ü
Daunnya
yang muda umumnya melingkar atau menggulung,
Kunci Determinasi yaitu cara atau langkah untuk mengenali
organisme dan mengelompokkannya atau menggolongkan makhluk hidup. Berisi
deskripsi ciri-ciri organisme yang disajikan dengan karakter berlawanan. Dan
terdiri dari sederetan pernyataan yang terdiri dari dua baris dengan ciri yang
berlawanan.
a. Nama
Lokal : Paku Ekor Kuda
b. Nama Ilmiah : Equisetum hymenale
Klasifikasi :
Kingdom : Plantae
Divisi : Thallophyta
Sub
Divisi : Pteridophyta
Classis : Equisetinae
Sub
Classis : Calamopsida
Ordo : Equisetales
Familia : Equisetaceae
Genus : Equisetum
Species : Equisetum hymenale
Kunci
Determinasi :
1a,
17b, 18b, 19a, 20a ....................Familia: Equisetaceae
Genus: Equisetum
Species: Equisetum hymenale
Deskripsi
Tumbuhan Paku Ekor Kuda (Equisetum hymenale)
termasuk dalam Classis Equisetinae karena mempunyai sporofit yang batangnya
bercabang-cabang dan berbuku-buku, mempunyai stobilus yang berbentuk seperti
kerucut. Duan kecil sperti selaput yang tersusun berkarang. Paku ekor kuda
mempunyai akar, batang yang beruas-ruas, dan daun. termasuk paku yang
habitatnya di tanah, sporofit tumbuhan ini mempunyai batang yang
bercabang-cabang, berkarang dan berbuku-buku, daun kecil seperti selaput dan
tersusun berkarang. Sporofit berbentuk perisai dengan sejumlah sporangium pada
sisi bawah, susunanya membentuk badan seperti kerucut yang disebut strobilus.
Paku ini termasuk dalam genus equisetum karena berbadan tegak, pada pangkalnya
merayap 0,15-8cm, batang agak lemas beruang didalam, kerapkali bercabang kuat
dan tidak teratur, selalu hijau yang fertil dan yang steril satu dengan yang
lain sama, bulir panjangnya 1-2,5cm, hitam dengan ujung yang menyempit.
Habitatnya didaerah tepi sungai dan selokan dinding tanah yang basah, terjal
dan rawa.
DAFTAR
PUSTAKA
Jihan.2011.Pterydophyta.http://www.scribd.com/doc/76679544/
Pterydophyta-Dari-Icha.
Liza Rizki.2011. Tumbuhan
Paku.http://lolipip.blogspot.com/2011/12/ Tumbuhan Paku.html.
Safitri Farida.2012. Ciri Tumbuhan Paku. http://www.scribd.com /doc/55724949/Ciri Tumbuhan Paku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
semoga bermanfaat.... kalo ada yang salah,, mungkiin ada kritik dan sebagaiinya.. komenn aja, sebagai masukan. terima kasih.